Wudhu merupakan cara mensucikan diri dari berbagai kotoran sebelum menghadap pencipta, namun disunahkan dilakukan pula sebelum tidur. Ini menjadi tahapan yang tidak bisa dilewatkan, sah tidaknya sholat itu bisa dilihat dari cara wudhu pula. Jangan sampai selama ini Anda sholat menggunakan cara berwudhu yang masih salah. Dari mulai niat sampai dengan akhir, tentu ini masuk menjadi salah satu hal yang dapat membatalkan sholat Anda. Makanya sebelum sholat, ada baiknya untuk memperbaiki cara berwudhu Anda terlebih dahulu.
Ada beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dalam berwudhu, ini menjadi syarat utama diterima atau tidaknya sholat Anda selama ini. Supaya tidak ragu dalam melakukan, berikut secara lengkap mengenai niat dan tata cara wudhu yang benar yaitu:
1. Niat wudhu
Pertama dimulai dari niat terlebih dahulu “Nawaitul whuduua liraf’il hadatsil asghari fardhal lillaahi ta’aalaa. Dimana ini memiliki arti “saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardhu karena Allah Ta’ala”.
2. Langkah berwudhu
Mulai dengan membaca niat, setelah itu basuh telapak tangan hingga sela jari 3 kali, lalu berkumur 3 kali. Jangan lupa bersihkan lubang hidung dengan cara menghirup airnya dalam hidung untuk mengeluarkan lagi sebanyak 3 kali. Lalu lanjut basuh muka dari ujung kepala rambut hingga bawah dagu 3 kali, basuh kepala tangan hingga 3 kali, mengusap kepala 3 kali, mengusap kedua telinga 3 kali secara bersamaan. Terakhir dengan mencuci kaki dari mata kaki hingga betis, jangan lupa bagian sela jari 3 kali juga.
3. Doa setelah wudhu
Ditutup dengan doa “asyhadu alla illaha illahhahu wahdahu la syarika lahu wa asyhadu anna muhammadan ab’duhu wa rasuluhu, allahummaj’alni minat tawwabina waj”alnii minal mutathahhirina”.
Jika Anda setiap akan sholat membaca niat dan tata cara wudhu yang benar seperti di atas lalu melaksanakan ibadah. Bukan tidak mungkin sholat diterima dengan baik, meskipun segala sesuatu yang menilai pencipta. Selain mengetahui mengenai tata cara berwudhu seperti diatas, ada baiknya pula lengkapi dengan memahami cara tayamun supaya ketika terjadi hal yang tidak diinginkan tetap bisa melakukan sholat dengan baik